Taman Agrowisata BBI Padang Marpoyan

by -6,590 views
Tanamana argowisata Rambutan

Saturealita PEKANBARU-Kawasan Agrowisata Balai Benih Induk (BBI) Padang Marpoyan menggelar acara Gebyar Pesta Rambutan, Kamis besok (24/1/2019).

Menurut Plt Kepala UPT Pembenihan dan Sertifikasi Benih, Dedih H, kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka memperkenalkan keberadaan Taman Agrowisata Balai Benih Induk hortikultura sebagai tempat wisata edukasi bagi masyarakat Riau.

“Saat ini Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Riau bersama pihak investor sedang mengembangkan kawasan ini menjadi salah satu kawasan wisata edukasi unggulan di pekanbaru Riau. Berbagai sarana wisata sedang dibangun agar para pengunjung dapat menikmati kawasan yang selama ini hanya difungsikan sebagai balai benih induk hortikultura,” katanya.

Pada acara Gebyar Pesta Rambutan besok, para pengunjung dapat menikmati buah rambutan yang dipetik sendiri dari pohonnya dan memakan sepuasnya di lokasi acara.

Foto ist

“Selain itu kita juga menyiapkan acara hiburan dan hadiah door prize dengan hadiah menarik bagi pengunjung yang beruntung. Selain itu pengunjung akan mendapatkan masing-masing 2 Kg rambutan untuk dibawa pulang,” jelasnya.

Menurut Dedih, sampai saat ini tiket untuk acara Gebyar Pesta Rambutan sudah terjual habis. Namun bagi masyarakat yang ingin berkunjung ke kawasan Agrowisata besok, dipersilahkan datang untuk menikmati kawasan agrowisata BBI. “Bagi masyarakat yang ingin ikut acara ini bisa datang saja langsung besok ke Kawasan Agrowisata BBI Padang Marpoyan, cuma bayar tiket masuk sebesar lima ribu rupiah. Acara akan kita mulai jam 08.00 WIB,” ujarnya.

Di acara Gebyar Pesta Rambutan besok juga akan dilakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, Perkebunan Riau dengan PT Buana Orbit Sejahtera yang akan menjadi pengelola kawasan ini ke depannya.

Sementara itu, Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, Perkebunan Riau
Feri HC mengatakan, Kawasan Agrowisata BBI ini diharapkan bisa menjadi wisata edukasi bagi masyarakat. Apalagi, melihat potensi yang ada sekarang ini.

“Untuk meningkatkan PAD kita bekerjasama dengan pihak swasta yang akan menyulap BBI sebagai tempat agrowisata sehingga memiliki daya tariknya. Dengan begitu ada pemasukan untuk daerah. Lihat saja di BBI ini ada taman pancing, jogging track, taman, ini asset pemerintah provinsi Riau. Kita harus jaga bersama ini semua,” papar Feri.

BBI Padang Marpoyan Pekanbaru Provinsi Riau ini memiliki luas 36 Ha. Lahan ini memiliki potensi menjadi tempat wisata/rekreasi, Agrobisnis dan Edukasi Agro Unggulan.(***/rilis)