Melalui Modul Terbaru BNSP, Diharapkan Mampu Menata Kerja dan Pembinaan Kualitas SDM

oleh -2,344 views
Ket foto: Master Asesor Triyogo memberi materi dihadapan para Asesor LSPLKN, tentang Modul Baru yakni Upgrade dan RCC bertempat Hotel Furaya Pekanbaru, Kamis (10/10/2019)

PEKANBARU Saturealita.com- Lembaga Sertifikasi Pariwisata Lancang Kuning Nusantara (LSP LKN ) Provinsi Riau, melakukan, Refresh Current Compotensi (RCC) atau penyegaran secara mandiri kepada para asesor.

Kegiatan yang dijadwalkan 9-10 Oktober 2019, dihadiri Master Asesor Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) pusat Triyogo dan Rina Simbolon. Pada kesempatan itu juga diikuti sebanyak 20 orang Asesor berasal dari tiga provinsi yakni, Riau, Sumatera Barat (Sumbar) dan Kepulaan Riau (Kepri), bertempat di Hotel Furaya kota Pekanbaru.

“Modul yang digunakan saat ini adalah berupa Training Assesment and Education (TAE) yang terbaru dimiliki BNSP diera kepemimpinan baru Kunjung Masihat. Tentunya diharapkan melalui modul ini, Sumber Daya Manusia (SDM) bidang kepariwisataan akan lebih siap bekerja dan bersaing di Asean”, jelas Master Triyogo.

Kemudian, Rina Simbolon menambahkan, sisitim Mutual Recognition Arrangement (MRA) untuk Indonesia terdepan

“Saya mengapresiasi kepada LSPLKN yang merupakan kebanggaan Provinsi Riau ini, agar konsisten dalam menerapkan tata kerja dan pembinaan kualitas sdm asesornya, tentunya dengan bekal ini, diharapkan sumbangsih pariwisata akan semakin besar bagi kemajuan Riau kedepannya, selamat untuk lancang kuning, selamat untuk Riau”, ungkapnya.

Ditempat terpisah, Drs Riyono Gede Trisoko MM selaku Direktur LSPLKN Riau mengucapkan terimakasi atas apresiasinya untuk kemajuan lembaga sertifikasi ini

“Tentunya melalui agenda rutin setiap tahun ini, mampu mengaplikasikan, masuk kedalam kerangka memelihara kemampuan asesor agar selalu terupgrede ilmunya, sehingga bukan hanya mampu mengasesment saja, melainkan juga menghasilkan asesi yang aktif dalam melakukan pembelajaran sebagaimana yang diharuskan oleh ruang lingkup secara profesional”, pungkasnya. (***)