PEKANBARU, Saturealita.com-Dalam Penerimaan Siswa Baru (PSB) dan atau Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) TA 2020, untuk Jenjang Pendidikan Menengah Atas/Kejuruan (SMA/SMK) yang dimulai sejak 17 hingga 25 Juni 2020, diingatkan untuk Kepala Sekolah tidak main-main dalam pelaksanaan PPDB.
Hal tersebut disampaikan Rizal Tanjung Ketua DPD Aliansi Indonesia Departemen Investigasi Provinsi Riau, Selasa (23/06/2020) kemarin.
“Kita taati peraturan dan sistim pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru, yang saat ini sedang berlangsung untuk jenjang Pendidikan Menengah Atas atau Kejuruan, namun diharapkan untuk Kepala Sekolah juga tunduk pada mekanisme yang sudah ada tidak dimain-mainkan atau diduga tidak mencari keuntungan baik itu pribadi maupun golongan”, sebut Rizal Tanjung dengan Tegas
Rizal Tanjung menambahkan, Kepada seluruh masyarakat kota Pekanbaru pada Umumnya dan Provinsi Riau pada khususnya, yang mengikuti pelaksanaan PPDB diminta untuk melaporkan langsung akan dugaan kemungkina adanya kecurangan-lecurangan yang akan terjadi baik dilakukan oknum Kepala Sekolah maupun golongan.
“Kami sebagai lembaga sosial kontrol siap menerima dan/atau menampung laporan yang diberikan masyarakat akan dugaan penyimpangan yang diduga dilakukan oknum dalam pelaksanaan PPDB TA 2020.Untuk sistim laporan yang dapat dilakukan, dapat dilakukan via email dengan WhatsApp/Telp/SMS 081261161699 maupun langsung mendatangi Sekretariat DPD Aliansi Indonesia yang tergabung di dalamnya Lembaga Sosial lainnya yakni DPW PWOI Nusantara Provinsi Riau, yang berlokasikan Jl Purwodadi Perum. Kopad Blok C10 RT01/RW20 Kelurahan Sialang Munggu KecamatanTampan Pekanbaru Telp 081261161699 atau 082383578484″, jelasnya.
Menyikapi hal tersebut diatas, Ismail Sarlata selaku Sekretaris Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) Perkumpulan Wartawan Online Independen Nusantara (PWOI Nusantara) turut menegaskan.” DPW PWOI Nusantar Provinsi Riau mengingatkan dengan keras untuk Kepada Sekolah dan Panitia Pelaksana PPDB TA 2020 baik di Instansi Dinas Pendidikan maupun Panitia yang dibentuk di lembaga satuan Pendidikan Menengah Atas atau Kejuruan (SMA/SMK) yang ada di Riau, khususnya di kota Pekanbaru untuk Ketidak bermain mata dalam pelaksanaan PPDB TA 2020 yang saat ini sedang berlangsung.
“Kami DPW PWOI Nusantara Riau bersama DPD Aliansi Indonesia Departemen Investigasi Provinsi Riau,minta untuk Tranparan dalam pelaksanaan PPDB TA 2020 yang saat ini berlangsung sebagaimana yang telah diamanahkan dalam NOMOR 44 Tahun 2019 Tentanf Penerimaan Peserta Barupada Taman Kanak-kanak, Sekolah Dasae, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas,
dan Sekolah Menengah Kejuruan pasal 2 Pasal 2 ayat (1) poin (b), (c), (d) dan (e) serta Keputusan Kepala Dinas Pendidikan NOMOR : Kpts. 754/2020
Tentang Petunjuk Teknis Penerimaan Peserta Didik Baru pada jenjang
Sekolah Menengah Atas Negeri, Sekolah Menengah Kejuaruan Negeri dan Sekolah Luar Biasa Negeri se-Provinsi Riau Tahun Pelajaran 2020/2021 Bab II .tambah Ismail Sarlata dengan tegas
Dipenghujung Ismail Sarlata akan menyikapi laporan yang akan diterima dari masyarakat akan dugaan penyimpangan pelaksanaan PPDB TA 2020/2021, laporan yang diberikan berdasarkan bukti-bukti kejanggalan yang akan terjadi.Laporan yang akan di terima dari masyarakat baik DPW PWOINusantara dan DPD Aliansi Indonesia akan kita lanjutkan ke Dinas Pendidikan, Gubernur hingga Kementrian agar Dunia Pendidikan di Provinsi Riau khususnya kota Pekanbaru mendapatkan perhatian khusus Pemerintah khususnya pelaksanaan PPDB TA 2020/2021 yang diduga banyak terjadi kejanggalan sesuai laporan yang nantinya akan kita terima.Laporan yang diberikan oleh Masyarakat,akan dijamin dan dilindungi identitasnya oleh dua Lembaga yakni : DPW PWOINusantara dan DPD Aliansi Indonesia Provinsi Riau yang mengawasi pelaksanaan PPDB TA 2020/2021 sebagai Sosial Kotrol.Untuk laporan kepada DPW PWOI Nusantara Riau, silahkan disampaikan melalui SMS/WhatsApp 081977998771. (***/rl)
