PEKANBARU, Saturealita.Com-Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Santri Tani (DPP SANTANI), Asep Miftahudin SH, resmi melantik ketua Dewan Pengurus Wilayah Organisasi Santri Tani (SANTANI) Provinsi Riau Ahmad Yayah ST, Jumat, (29/1/2021) bertempat Ayola First Point hotel Pekanbaru.
Pelantikan secara khimad dan berjalan lancar sesuai dengan protokol kesehatan Covid-19, hadiri Gubernur Riau H Syamsuar diwakili Salmon Ginting Asisten I Bidang Pemerintahan dan kesejahteraan Rakyat Setdaprov Riau, DR Sopyan Hadi MT Kepala Unit Pelayanan Terpadu (UPT) Riau Sciene Technopart, dan KH Moh Targhib Dewan Pakar DPW Santani Riau.
Menurut Ketua DPW Santani Riau, Ahmad Yahya ST, dalam pelatikan bertemakan “Memajukan Kemandirian Pesantren Dalam Menghadapi Persaingan Global”, artinya fokus pengebangan ekonomi pondok persantren itu sendiri.
“Ini sebuah amanat dari Ketum DPP Santani, bahwa dalam menghadapi kemajuan golabalisasi teknologi, perlu pencanangan dan pengembangan sektor perekonomian secara mandiri”, kata Ahmad Yahya usai Pelantikan.
Dikatakan Ahmad Yahya, sektor yang akan dikembangkan selain perkebunan, yakni, produk maupun sistem marketing yang baik dan benar.
“Langkah awal kami nantinya, berkomitmen memajukan kesejahteraan pondok persantren di segala sektor”,ungkapnya.
Ditempat yang sama, Ketum DPP Santani Asep, memberikan pencerahan setiap organisasi baru wajib mengembangkan sayap dari hulu hingga kehilir, mulai provinsi sampai kabupaten/kota.
Disebutkan, jika ini tercapai secara maksimal, progam apa saja yang bisa masuk dan dikelola oleh organisasi Santani, akan berjalan dengan sendirinya.
“Hal ini sangat penting untuk dilakukan, kami akan terus mendorong kemajuan DPW Santani diseluruh nusantara, salah satunya Provinsi Riau yang baru saja dilantik”, jelasnya.
Dari sisi lain, Dewan Penasehat DPW Santani Riau Kh Moh Targhib, santri-santri yang ada di pondok pensantren sudah sewajarnya mempunyai potensi mandiri sesuai dengan bidang masing-masing. Setidaknya, bisa menghidupi perekonomian keluarga yang mendasar.
“Berbagai ilmu yang ada di pondok pesantren, saya rasa tidak diragukan lagi, mereka dapat bersenergi disektor manapun. Oleh karenanya, manfaat organisasi ini sebaik mungkin”, imbaunya.
Salmon Ginting Asisten I Bidang Pemerintahan dan kesejahteraan Rakyat Setdaprov Riau, dengan berdirinya organisasi Santani di Provinsi Riau, tentunya diharapkan dapat bersenergi denga pemerintah untuk menunjang perkembangan pembangunan serta kemajuan sektor ekonomi.
“Harapan saya, melalui organisasi Santani Riau, dapat mengembangkan dan meningkatkan perekonomian masyarakat. Saya rasa, mari sama-sama berkolaborasi bagaimana memfaatkan alokasi dana pusat, untuk memajukan Riau dalam berbagai sektor kedepannya”, tutupnya. (***)
