Hasil Workshop Kemenkraf RI, Diharapkan Mampu Menjadi Sektor Pengembangan Ekraf Riau

oleh -200 views
kegiatan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenkraf-RI ) Workshop Pengembangan Ekonomi Digital dan Produk Kreatif Bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) Tingkat Kabupaten/kota Se-Provinsi Riau

PEKANBARU,Saturealita.com-Luar biasa, perkembangan Ekonomi Kratif (Ekraf) saat menakjubkan.

Dimana untuk tahun 2021 saja, Ekonomi kreatif (Ekraf) menyumbangkan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) sekitar 1100 Triliun untuk negara Republik Indonesia.

Sementara itu, khusus buat Provinsi Riau sendiri, ada lima subsektor Ekraf yang berpotensi menjadi unggulan.

“Saya katakan, potensi tersebut adalah subsektor ekraf Kuliner, Karya, fashion, seni pertunjukan dan filmatau fotografi,” kata Ambri Setiawan selaku Kepala Bidang Ekraf Dinas Pariwisata (Dispar) Riau usai membuka kegiatan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenkraf-RI ) Workshop Pengembangan Ekonomi Digital dan Produk Kreatif Bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) Tingkat Kabupaten/kota Se-Provinsi Riau, Kamis pagi, (22/9/2022) di Hotel Bono Pekanbaru.

Kemudian dalam workshop ini, diharapkan para peserta tau apa itu ekraf serta wujud perkembangannya di provinsi Riau.

Selanjutnya, selain mengetahui, juga bisa mengembangkan dan membina para pelaku ekraf di daerah masing-masing.

“Harapan besar kami, ekraf di Provinsi Riau bisa berkembang secara pesat dan menjadikan pelaku ekraf terbina dan mengembangkannya,”ucap Ambri berharap.

Para peserta workshop

Intuk kegiatan workshop ini, melibatkan peserta dari kabupaten/kota terdiri dari sub dinas terkait seperti, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bapenda) dan Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten/kota. (***)