Atlet Anggar HFC Pekanbaru Pertanyakan Rekomendasi Pengkot Ikasi Pekanbaru

oleh -
oleh
Tiga atlet berprestasi saat bersama ketua KONI Pekanbaru Yasir

PEKANBARU,Saturealita.com-Sedih dan pilu, itu yang sedang dirasakan 25 atlet Anggar binaan Hangtuah Fencing Club (HFC) Pekanbaru.

Pasalnya, 25 atlet penyandang prestasi baik tingkat daerah maupun nasional, dikabarkan tidak mendapat rekomendasi atas ketidak ikut sertanya untuk dua event yakni Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) pada tanggal 22-25 September 2023 bertempat kabupaten Bengkalis dan Kejuaraan Nasional (Kejurnas) 27-31 Oktober dan awal bulan November tanggal 1-3 di Cibubur Jakarta dari pihak Pengurus Kota (Pengkot) Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (IKASI) Pekanbaru.

Untuk mengetahui alasannya, dua senior dari HFC Pekanbaru, sempat menghampiri Ketua Pengkot IKASI Pekanbaru, Jhon Romi Sinaga SE beberapa bulan lalu.

Dari pertemuan kedua senior HFC dengan Ketua Pengkot IKASI Pekanbaru sedikit ungkap yang tak sedap yang diterima oleh kedua senior tersebut.

Kemudian informasi dari Ketua Pengkot IKASI Pekanbaru, tersampaikan kepada tiga atlet berprestasi yakni diantaranya, Selvia Andini peraih medali emas beregu Degen Putri Prapon Jawa Tengah pada tahun 2019 dan dua rekannya Wanda Febrina Zahara peraih Perungu beregu SEAFF (Asia Tenggara) Floret Putri Malaysia 2018 serta Yasmine Nazla peraih emas Beregu Degen Putri Prapon Jawa Tengah 2019, sesuai intruksi untuk mempertanyakan langsung kepada salah satu pengurus provinsi (Pengprov) IKASI Riau bernama Zulkifli.

“Dari hasil pertemuan kami, juga tidak ada hasil yang memuaskan, karena hanya dianggap ocehan belaka yang pada intinya diduga tidak ada keterbukaan serta traparan untuk persoalan ini,” ungkap Selvia, Senin (10/4/2023) di Pekanbaru.

Kemudian, tidak sampai disitu saja, waktu berjalan, hari berlalu begitu saja, alasan mengapa tidak mendapat rekomendasi dari Pengkot IKASI Pekanbaru, tidak kunjung didapan.

Selvia bersama dua rekannya, kembali bersurat kepada ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Pekanbaru Yasir untuk mencari solusi dan sebab mengapa atlet berprestasi tidak dikut sertakan dan diberi rekomendasi sebagi dasar awal kejuaraan tersebut.

Pada akhirnya, Selvi dan dua rekannya dapat bertemu dengan Ketua KONI Pekanbaru, berbual panjang lebar dan pada prinsipnya akan segera ditelusuri apa sebenarnya alasa tidak dapat tekomandasi dari Pengkot sendiri.

“Nanti kita dudukkan bersama kepada semua pihak terkait untuk menyelesaikan persolan ini, (Selvia mengulang ungkapan Ketua KONI Pekanbaru Yasir) saat pertemuan berlangsung. Dan alhamdulilah sampai detik ini, belum ada satu katapun untuk mendapatkan solusinya. Dalam hal ini, mohon diindahkan bukan diabaikan begitu saja keluhan atlet yang pernah mengharumkan nama Riau maupun Kota Pekanbaru,” tutupnya. (***)