oleh -11 Dilihat
oleh

CATATAN LEPAS.
Oleh : A. Aris Abeba

MEMBALIK kebelakang, banyak penuliss atau penyair yang karyanya bernilai, tapi era sekarang ada terlupakan. Misalnya karya Soeman HS dan kawan-kawan (dkk) pada masanya, Idrus Tintin dkk juga pada masanya.

Ini membuktikan pengaruh ego dan teknologi menentukan kekiblatan sang penulis atau penyair. Tak ubahnya isi lupa kulit.

Begitulah kondisi sekarang ini, penganalisaan banyak pada karya-karya baru, belum tentu sipembaca dapat menikmati.

Asal buat dan terbit dengan tidak mempertimbangkan kepentingan kedepan, menghampiri para penulis saat ini.
Benar atau tidak, pasti ada, apa lagi tema yang diangkat.

Sesungguhnya kalau karya-karya seperti Idrus Tintin, Ibrahim Sattah, Taufik Efendi Aria, Edy Ruslan P Amanriza, Syafrinal Arifin dan alinnya, taklah tertinggal dari penyair yang berserak saat ini, tapi siapa yang ingin menulis, mensosialisasikan karya mereka, saya berharap ini jangan terputus. (***)