SIAK, Saturealita.com-PT Imbang Tata Alam (ITA) kembali menunjukkan komitmennya dalam pemberdayaan masyarakat melalui pelatihan digital marketing bagi kelompok-kelompok binaan perusahaan. Kegiatan berlangsung selama tiga hari, mulai Jumat hingga Minggu (11–13 Juli 2025), di Aula Mangrove Sungai Bersejarah.
Pelatihan ini diikuti oleh puluhan perwakilan kelompok dari dua kabupaten, yakni Siak dan Kepulauan Meranti. Mereka merupakan pelaku usaha mikro yang selama ini tergabung dalam program binaan PT ITA.
Penghulu Kampung Kayu Ara Permai, Abd. Razak, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas inisiatif tersebut. Ia menilai pelatihan ini sejalan dengan kebutuhan zaman dalam mengembangkan potensi lokal melalui pemanfaatan teknologi.
“Ini salah satu langkah dalam meningkatkan kapasitas dan pengetahuan masyarakat agar mampu mengikuti perkembangan zaman. Semoga potensi yang ada di kampung kita bisa semakin terekspos melalui media,” ujar pria yang akrab disapa Ucu Ajak itu.
Manajemen PT ITA yang diwakili oleh Field Senior CSR Officer, Arip Hidayatuloh, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan kelanjutan dari program pemberdayaan yang telah dijalankan perusahaan.
“Pelatihan ini menjadi bagian dari komitmen kami untuk terus memperkuat kapasitas dan kompetensi kelompok binaan, terutama di tengah perkembangan teknologi digital yang pesat. Dengan penguasaan strategi dan alat digital marketing, para peserta diharapkan mampu menciptakan konten kreatif, menjangkau audiens yang lebih luas, serta mendorong promosi usaha dan potensi pariwisata,” jelas Arip.
Sebagai narasumber, panitia menghadirkan praktisi digital marketing dari Kota Bandung yang memberikan materi tentang pemanfaatan Meta Ads (Facebook dan Instagram), TikTok Marketing, hingga penggunaan berbagai tools kreatif.
Camat Sungai Apit yang diwakili oleh Kasi Pemerintahan, Mustofa Kamal, S.I.P., turut memberikan dukungan atas pelaksanaan kegiatan ini.
“Kegiatan ini patut diapresiasi. Semoga pelatihan ini dapat menambah wawasan kita bersama dan memberikan dampak nyata bagi pelaku usaha di daerah masing-masing,” ujar Mustofa.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Kasi Pemerintahan Kecamatan Sungai Apit Mustofa Kamal, S.I.P., Penghulu Kampung Kayu Ara Permai Abd. Razak, serta pimpinan PT ITA yang diwakili oleh Arip Hidayatuloh dan tim CSR.
Adapun kelompok peserta dari Kabupaten Kepulauan Meranti di antaranya Mangrove Sungai Merambai, Mangrove Formula Lukit, Mangrove Sungai Haji, Khazanah Hijau Pesisir, Mangrove Imbang Mandiri, HIPMAM, dan OPP Teluk Belitung. Sementara dari Kabupaten Siak, peserta berasal dari kelompok-kelompok mangrove di Mengkapan, Bunsur, Tanjung Kuras, dan HIMASA.
Pelatihan ini disambut dengan antusias oleh para peserta. Mereka mengaku memperoleh wawasan serta keterampilan baru yang dapat langsung diterapkan dalam pengembangan usaha mereka.(Darwis/***)