Zaldi, Terimakasih Bapak Riyono dan Ketua Komite, Semoga Kedepanya Lebih Baik Lagi

PEKANBARU,Saturealita.com–Sedikit berlinang air mata terpancar dari Kepala Sekolah Dasar Negeri (SDN) 186 Kelurahan Kulim Kecamatan Tenayan Raya Kota Pekanbaru, Zaldi S, Pd M.Pd.

Linangan air mata ini, merupakan tasa haru dan bahagia, saat berbincang-bincang usai pelaksanaan giat peringatan Isra Mi’raj Nabi Besar Muhammad SAW, Jumat, (10/2/2023) pagi.

Dalam bincang singkatnya, dirinya mengatakan secara jujur sejak bertugas sebagai kepala sekolah hampir lebih kurang 7-8 tahun terakhir ini, setiap kegiatan semacam ini, belum pernah terjadi.

Dikatanya, berawal dari ide Ketua Komite SDN 186 Pekanbaru, ustad Raja Suhaidi SAg untuk berkolaborasi dan mengundang beberapa tokoh pemerhati pendidikan Riyono Gede Trisoko serta ulama sekaligus mantan Walikota Pekanbaru, Ayat Cahyadi.

“Tidak disangka, terwujud juga keinginan ini dan apa yang menjadi harapan kami, tokoh yang dimaksud hadir dalam memenuhi undangan,” ucap Zaldi.

Kemudian yang sangat menariknya, mulai dari orang tua, wali kelas dan anak didik begitu antusias mengikutinya, walaupun ditengah terik matahari tetap semangat.

“Disini yang tak bisa saya banyangkan dan hanya bisa mengucapkan terimakasih kepada Riyono Gede Trisoko yang telah berdidiasi memberikan bantuan untuk kelangsungan acara ini, terimakasih bapak Riyono dan Ketua Komite, Semoga Kedepanya Lebih Baik Lagi “terangnya kemabli.

Selain giat memperingati Isra Mi’raj, juga dilakukan peresmian koperasi sekolah dengan nama ‘Budi Baik Nan Elok’, bisa mempermudah bagi anak didik melengkapi alat belajarnya.

“Ini sangat membatu kami dalam melengkapi alat belajar bagi anak didik. Sebab sama-sama diketahui sekolah ini, sangat jauh dari perkotaan, sehingga untuk membeli alat sekolah juga sangat jauh,”paparnya.

Berlanjut mengenai kondisi sekolah saat ini, sedikit mungkin curhatan hati kepada Pj Walikota melalui Dinas Pendidikan kota Pekanbaru, untuk memperhatikan kekurangan yang dialami saat ini.

Dalam Pemaparan Kepala SDN 186 Pekanbaru Zaldi bahwa, saat ini sarana dan prasarana ruang sekretariatan seperti, ruang kepala sekolah, rapat dan aula belum ada sama sekali.

Dikatakanya, soal lahan untuk pembangunan sarana dan prasarana dimaksud, diakui memang sedikit. Namun solusinya, pembagunan dua laintai mungkin akan bisa menjadi acuan.

“Semoga melalui berita ini, kami sangat berharap sekali dapat terealisasikan,” harapnya sembari mengatakan di Sekolah ini, mempunyai 8 pendidik 18 tenaga pendidik (PTK).

Diempat yang sama, Ketua Komite SDN 186 Pekanbaru ustad Raja Suhaidi SAg, tak banyak komentar, hanya saja terait acara ini, untuk meningkatkan iman dan takqwa (Imtaq) bagi anak didik di usia 7-13 tahun.

“Tidak banyak sekolah yang melakukan ini, maka kami terus berupaya melakukan ini, dengan cara mengadeng para pemerhati pendidikan seperti yang dilakukan Riyono saat ini,” tutupnya. (***)