PEKANBARU (Satirealita.com)-Dalam rangka memperkuat ketahanan pangan di wilayah Kodim 0301/Pekanbaru, Serma Ucok A Hsb, Babinsa Kelurahan Tebing Tinggi Okura, melakukan kunjungan monitoring terhadap perkembangan program ketahanan pangan yang diinisiasi oleh Kodam I/Bukit Barisan. Kegiatan ini menandai langkah strategis dalam mengoptimalkan produksi pangan lokal melalui pemantauan dan pengelolaan tanaman sayuran dan cabe secara bertahap. Kegiatan ini berlangsung pada Rabu, (6/3/2024).
Lokasi kegiatan ini berada di Jln. Raja Panjang Okura, Kelurahan Tebing Tinggi Okura, Kecamatan Rumbai Timur, dimana lahan seluas kurang lebih 1 hektar telah ditanami dengan sayuran pare, timun, dan bawang merah. Tanaman-tanaman ini, yang masih berada pada usia 8 hari sejak masa pembibitan, mendapatkan perhatian khusus dalam perawatan awal, terutama penyiraman, untuk memastikan pertumbuhan yang optimal.
Tidak hanya itu, dalam program yang sama, lahan seluas kurang lebih 1 hektar juga ditanami dengan tanaman cabe rawit yang diatur dalam tiga tahapan yang berbeda. Tahap pertama melibatkan penanaman cabe rawit di lahan seluas kurang lebih 1/4 hektar yang telah selesai.
Sedangkan tahap kedua, yang juga menggunakan lahan seluas kurang lebih 1/4 hektar, saat ini tengah berada dalam fase panen dengan kegiatan spesifik yaitu mencabut batang cabe yang telah berumur 5 bulan 11 hari. Terakhir, tahap ketiga yang menggunakan lahan seluas kurang lebih 1 hektar, fokus pada perawatan bibit cabe rawit yang berumur 6 hari, dengan penyiraman sebagai aktivitas utama.
Kegiatan monitoring yang dilakukan oleh Serma Ucok A Hsb ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Kodam I/Bukit Barisan dan Kodim 0301/Pekanbaru dalam mendorong produktivitas pertanian lokal, yang tidak hanya berfokus pada peningkatan kualitas dan kuantitas produksi, tetapi juga pada pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan.
“Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi model pengembangan ketahanan pangan di wilayah lain, serta meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam mendukung keberlanjutan produksi pangan lokal,” ungkap Serma Ucok.
Dengan adanya program ketahanan pangan yang terstruktur dan monitoring yang intensif, diharapkan tidak hanya akan meningkatkan stok pangan lokal di Pekanbaru, tapi juga akan menginspirasi inisiatif serupa di wilayah lain demi mencapai ketahanan pangan yang lebih luas lagi.
Serma Ucok A Hsb dan timnya berkomitmen untuk terus mengawal perkembangan program ini, memastikan bahwa setiap tahapan dapat berjalan dengan lancar dan menghasilkan produk pangan yang berkualitas untuk masyarakat.
“Kita selalu mengawal perkembangan dari program ini, agar nantinya berjalan lancar berhasil. Ya dengan harapan produk pangan memgahasilkan kualitas yang baik,” tutup Serma Ucok. (***/s.topan)





