Ketua LSM dan Tomas Kepulauan Meranti Siap Kerjasama Polda Riau Berantas Peredaran Narkotika

oleh
oleh
Caption bersama masyarakat Meranti Dukung Pemberantasan Narkotika bersama Polda Riau

PEKANBARU,saturealita.com-Terkait peredaran narkoba semakin marak wilayah Kabupaten Kepulauan Meranti, Provinsi Riau.

Hal ini, menimbulkan kegelisahan kalangan tokoh masyarakat. Mereka menyoroti dugaan keterlibatan jaringan internasional dalam penyelundupan narkoba ke daerah pesisir ini.

Ketua Kelompok Lembaga Swadaya (LSM) Pemuda Pancasila yang juga salah satu tokoh masyarakat (Tomas) Kabupaten Kepulauan Meranti, Sugianto mengatakan keprihatinannya terhadap ancaman narkoba yang kian mengkhawatirkan.

“Kami melihat ada indikasi kuat bahwa Kabupaten Kepulauan Meranti menjadi jalur transit narkoba dari luar negeri. Jika ini tidak segera ditindak, generasi muda kita bisa menjadi korbannya,” ungkapnya, Selasa, (30/9/25) siang

Ia juga menambahkan bahwa letak geografis Kabupaten. Kepulauan Meranti yang berbatasan langsung dengan Selat Malaka menjadikannya rawan sebagai pintu masuk narkoba dari negara tetangga.

Menurutnya, banyak kapal asing dan oknum masyarakat yang diduga menyelundupkan barang haram tersebut melalui jalur laut yang sulit diawasi.

Dirinya menyatakan sangat dan amat sekali mendukung dan mengapresiasi langkah Polisi daerah (Polda) Riau melalui Dit Intelkam dalam upaya pemberantasan dan pencegahan peredaran narkotika khususnya wilayah Kabupaten Kepulauan Meranti.

“Kami siap bekerja sama dan akan berperan aktif dengan Dit Intelkam Polda Riau untuk menutup celah penyelundupan narkotika melalui setiap wilayah Kecamatan yang ada di wilayah Kabupaten Kepulauan Meranti itu sendiri.

Masyarakat setempat berharap aparat penegak hukum bertindak lebih tegas dalam memberantas peredaran narkoba.

Mereka juga mengajak semua pihak untuk meningkatkan kesadaran akan bahaya narkoba demi melindungi generasi muda dari semua dampak negatifnya.

Pemerintah daerah diharapkan dapat memberikan dukungan lebih dalam upaya pencegahan, baik melalui sosialisasi maupun peningkatan kesejahteraan masyarakat agar tidak mudah tergiur bisnis haram tersebut.

Sementara itu, pemuka agama dan Tomas Kabupaten. Kepulauan Meranti, juga menyatakan keprihatinannya atas maraknya penyelundupan narkotika melalui perairan yang ada di wilayah ini.

Harap adanya langkah-langkah konkret dalam menyelamatkan setiap wilayah dari ancaman narkoba. ***