MAPEL Riau Gelar Rapat Pembentukan Pengurus Dan Koordinasi Program Kerja

oleh -

Pekanbaru, saturealita.com-Bertempat di Riuh Kopi Jl. Arifin Ahmad Pekanbaru, MAPEL atau Masyarakat Pelestari Lingkungan propinsi Riau sukses melaksanakan agenda pembentukan pengurus periode 2022 – 2026 serta koordinasi awal untuk mengupayakan realisasi program kerja kedepan, Kamis Petang 03/02/2022.

Rapat tersebut dibuka oleh sekretaris Mapel Riau, Sutan Haris Albimay, yang juga dihadiri langsung oleh dewan penasehat Hubertus Herminus ( Markus ), Dr. M. Thamrin, MA., M.Si., Rahmawati, S.H., M.H serta dewan pengawas M. Ridho Nasution, ST.

Ketua Mapel Riau Putra Alam Perkasa, Amd dalam sesi wawancara bersama awak media menjelaskan kegiatan tersebut merupakan rakor pertama dalam rangka koordinasi tentang pembentukan pengurus Mapel yang baru yang selanjutnya akan dilakukan penyusunan program kerja.

“Pertemuan ini adalah silaturahmi yang pertama dan pengurus baru mapel ini akan menyusun berbagai program dalam satu tahun kedepan, semisal program jangka menengah tentang pembentukan legalitas lahan seperti hutan HTR/Produksi itu dinaikan menjadi bersertifikat hak milih buat kelompok tani guna membantu masyarakat,” ujar ketua mapel.

Dikesempatan yang sama ia menyinggung terkait penumpukan sampah khususnya di Riau. Dirinya menyampaikan ada program yang bisa mengurangi penumpukan sampah tersebut.

“Isu lingkungan hidup amatlah luas terutama tentang permasalahan sampah di Riau. Hal ini menjadi tugas Mapel untuk mencari solusi pengelolaan sampah dapat diminimalisir. Solusi yang kami berikan berbentuk program kerja dari mapel yaitu pemakaian Ecobrick yang dapat mengurangi sampah sekitar kurang lebih 4 hingga 5 Ton,” tambah ketua mapel.

Selain itu, Ketua Mapel menghimbau dan mengajak kepada pengurus mapel yang ada di Indonesia untuk secara bersama membantu pemerintah dalam menjaga lingkungan hidup agar terlihat bersih dan asri.

“Saling menjaga lingkungan adalah tugas bersama khususnya Mapel Riau dan seluruh Mapel yang ada di Indonesia melalui edukasi kepada masyarakat dengan tujuan lingkungan hidup dapat benar – benar dijaga dan dilestarikan,” tutup ketua Mapel Riau.