PEKANBARU,Saturealita.com-ASEAN Para Games 2022 Kota Solo Provinsi Jawa Tengah telah berakhir.
Rencananya akan ditutup hari ini, Sabtu (6/8/2022) bertempat Stadion Manahan Solo yang menjadi lokasi utama ASEAN Para Games ke-11 tahun ini.
Saat dalam parade upacara pembukaan ASEAN Para Games 2022, pada tanggal 30 Juli 2022 lalu, kontingen Indonesia terlihat tampil memukau, sehingga tidak salah, pada perebutan mendali, Indonesia berhasil meraih Juara Umum.
Sementara itu, atlet National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) asal Provinsi Riau berhasil meraih 27 Medali untuk kontingen merah putih. Dari 27 Medali itu terdiri dari 15 Emas, 10 Perak dan 2 Perunggu. Ini merupakan prestasi yanh membanggakan.
Berikut rincian 27 medali yang berhasil diraih atlet NPCI asal Riau:
Zaki Zulkarnain meraih 5 medali Emas Cabor Renang di 400 m EstafetGaya Bebas, 100 m Gaya Bebas (S8) Putra, 400 m Estafet Gaya Ganti, 200 m Gaya Ganti Individual (S8) Putra dan 50 m Gaya Bebas (S8) Putra.
Sementara itu, Rino Saputra Cabor Renang 3 medali Emas dan 1 medali Perunggu. Rino meraih Emas pada 400 m Estafet Gaya Ganti, 100 m Gaya Bebas (S9) Putra dan 50 m Gaya Bebas (S9) Putra. Sedangkan medali Perunggu di nomor 100 m Gaya Punggung (S9) Putra.
Kemudian, Syuci Indriani cabor Renang mendapatkan 2 medali Emas dan 2 Perak. Medali Emas pada 50 m Gaya Kupu-Kupu (S14) Putri dan 400 m Estafet Gaya Bebas. Untuk medali Perak 100 m Gaya Bebas (S14) Putri dan 100 m Gaya Kupu-Kupu (S14) Putri.
Cabor Renang lainnya, 1 medali Perak diraih Rahmat Tulloh 100 m Gaya Punggung (S9) Putra.
Untuk Cabor Atletik, Helin Wardina mendapatkan 1 medali Perunggu Lari 100 m (T/F 44) Putri. Kemudian, Tiwa 1 Emas dan 2 Perak. Emas Lari 1500 m (T20) Putri. Untuk Perak Lari 400 m (T20) Putri dan medali Perak juga Lari 800 m (T20) Putri.
Medali Perak pada Cabor Atletik lainnya didapatkan oleh Nasib Lompat Tinggi (F44) Putra.
Sedangkan 1 medali Emas Cabor Atletik juga berhasil disumbangkan oleh Suparniyati pada Tolak Peluru (F20) Putri.
Leli Marlina menyumbangkan 2 medali Emas Cabor Tenis Meja, yaitu Kelas TT5 Duble Mix dan Single Women. Leli juga meraih medali Perak pada Double Women.
Untuk Judo, 1 Emas diraih Herbin Nainggolan (Men Team (J1 Tuna Netra). Kemudian, Cabor Judo juga 1 medali Perak Kelas +63 (J1/J2 Tuna Netra).
Cabor Sepak Bola CP 1 medali Perak pada Team Sepak Bola CP diraih Yahya Muhaimi.
Dengan demikian, atlet NPCI asal Riau berhasil menyumbangkan 15 medali Emas, 10 Perak dan 2 Perunggu. Sungguh sebuah prestasi yang membanggakan, dan wujud keberhasilan pembinaan atlet.

Dari perolehan medali yang diraih para pejuang olahraga difabel, mendapat support dan apresiasi dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Riau.
Saat dihubungi via telepon WhatsAppnya, Kepala Dispora Riau Boby Rahmat mengucapkan selamat kepada para yang atlet yang telah meraih prestasi.
“Alhamdulillah, Kami bangga atas nama Pemprov dan masyarakat Riau terhadap prestasi yang telah mengharumkan nama Indonesia diajang iven bergensi ASEAN Para Games 2020 Solo,” ucapnya.
Disamping itu juga, menurut Boby perjuangan para atlet difabel dalam ajang ASEAN Para Games, khusunya asal NPCI Riau, ini adalah hadiah terindah untuk Hari Jadi Provinsi Riau Ke-65 tahun.
“Saya ucapkan sekali lagi selamat, salam olahraga, Riau Pacu Prestasi dan terimakasi kepada Ketua NPCI Pusat maupun Riau, Senny Marbun dan Jaya Kusuma,” tutupnya. (***)