Terpilihnya Bujang dan Dara Riau 2024, Berkomitmen Promosikan Wisata dan Edukasi Generasi Muda

oleh -39 views
oleh
Foto Ist

PEKANBARU,saturealita.com-Nabil Manta Pratama asal Kota Pekanbaru dan Andhia Putri dari Kabupaten Bengkalis resmi dinobatkan sebagai Bujang dan Dara Riau 2024.

Perhelatan Kenduri Riau, setahun sekali ini, mengusung tema “Dunia Kecil Penuh Warna” sukses menampilkan berbagai kegiatan berbagai kebudayaan dan seni pertunjukan yang berkembang luas di bumi lancang kuning Provinsi Riau.

Sama-sama diketahui, acara berlangsung meriah di Kawasan Bandar Seni Raja Ali Haji, Ahad (20/10/2024) malam dengan panggung megah dihiasi banyak warna secara digital.

Grand final Bujang dan Dara Riau 2024 terhanyut dan berbaur menyita perhatian masyarakat.

saturealita

“Kami berdua, tentunya sudah siap untuk mengemban amanah yang diberikan sebagai duta pariwisata kedepanya. Segala bentuk promosi baik kebudayaan, seni pertunjukan dan keragaman serta keunikkan yang ada diprovinsi Riau serta mengedukasi para generasi penerus selanjutnya”, ucap saat diatas panggung Kenduri Riau 2024.

Nabil dan Andhia berhasil menyisihkan finalis lainnya. Mereka mengaku sangat bersyukur atas kepercayaan yang diberikan.

“Alhamdulillah, tentunya saya ucapkan terima kasih banyak kepada orang tua dan keluarga, serta pihak lainnya. Amanah ini adalah langkah awal generasi muda Pekanbaru untuk menjadi generasi yang mampu mempromosikan pariwisata Riau ke tahap lebih lagi nantinya,” ungkapnya.

Dikatakan Bujang Riau Nabil, bahwa momen ini menjadi panggung penting bagi generasi muda untuk ikut ambil bagian dalam mempromosikan pariwisata daerah.

Kedepannya ia berkomitmen kuat untuk terus mengedukasi dan memperkenalkan berbagai potensi Provinsi Riau ke masyarakat luas.

“Bahwa mulai hari ini kami berkomitmen dan berusaha semaksimal mungkin untuk mempromosikan pariwisata, seni, budaya, ekonomi kreatif, dan UMKM yang ada di Provinsi Riau,” kata Nabil kepada awak media.

Senada dengan Nabil, Dara Riau Andhia merasa sangat lega karena selama tiga bulan sebelumnya, ia telah mengikuti fase seleksi yang ketat.

Fase ini dimulai dari tingkat kabupaten, hingga ia dinobatkan menjadi juara. Andhia mengaku bahwa perjuangannya tidak sia-sia sehingga bisa menghantarkan keberhasilan seperti saat ini.

“Jujur, lega karena sudah melewati proses yang cukup panjang. Sejak tiga bulan yang lalu kami sudah berproses. Alhamdulillah hari ini sangat lega dan hasilnya sangat memuaskan,” ujar Dara Riau yang kerap disapa Dhea.

Disampaikan Dhea, sebagai Gen Z, ia berkomitmen untuk memajukan pariwisata daerah. Langkah pertama yang dilakukan adalah melakukan promosi di media sosial, mengangkat destinasi wisata, kuliner, hingga ekonomi kreatif Riau.

“Saya akan memanfaatkan media sosial untuk memperkenalkan destinasi wisata menarik di Riau, seperti Pantai Solop, Pulau Rupat, dan banyak lagi. Tentunya bisa memanfaatkan Reels Instagram dan TikTok, seperti yang dilakukan Dinas Pariwisata Riau saat ini.

Kalau di Bengkalis kita punya video promosi bernama ‘Selayang Bikin Sayang’. Kedepannya saya juga akan menggandeng masyarakat, khususnya Gen Z, untuk mempromosikan pariwisata yang ada di Riau,” lanjutnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Riau, Roni Rakhmat berharap Bujang Dara Riau 2024 dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda lainnya untuk ikut terlibat dalam pengembangan pariwisata daerah.

“Mereka adalah duta wisata yang akan membawa nama baik Riau. Kami berharap Nabil dan Andhia dapat menjalankan tugas dengan baik dan penuh dedikasi,” ujar Roni.

Roni mengingatkan bahwa duta wisata Bujang Dara Riau harus menjiwai nilai-nilai budi perkerti, kepribadian yang baik, memiliki wawasan luas, dan sikap santun. Mereka juga harus mempunyai rasa nasionalisme yang tinggi serta mencerminkan sikap sebagai bagian dari masyarakat Melayu.

“Artinya, selain menjadi ikon untuk generasi muda yang berbudi bahasa, serta cantik, molek, dan gagah, mereka harus mampu tampil dengan wawasan yang luas serta memiliki keperibadian yang baik,” sebutnya.

“Tugas Bujang Dara harus mampu menyebarkan pesan-pesan positif kebudayaan Melayu. Selain itu, mereka juga harus bisa memasarkan potensi pariwisata daerah,” harapnya.

Pemilihan Bujang Dara Riau 2024 bukan hanya sekadar ajang kontes kecantikan, tetapi juga menjadi momentum bagi generasi muda untuk berkontribusi dalam memajukan pariwisata Riau. Dengan terpilihnya Nabil dan Andhia, diharapkan pariwisata Riau semakin dikenal dan diminati oleh wisatawan, baik domestik maupun mancanegara. (***)

saturealita