PEKANBARU,saturealita.com-Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) melalui bidang Ekonomi Kreatif (Ekraf) LAMR, menggelar loka karya pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Kegiatan ini, bertema, ‘Pembinaan dan pengembangan serta pemanfaatan Produk UMKM Tradisi Melayu Riau’.
Dikatakan, Ketua Ekraf LAMR, Datuk Firman Edi, peran ini, sebagai pelopor dalam pengembangan UMKM di Riau adalah tujuan utama.
“Sebab itu kita harus bersama-sama untuk selalu memajukan dan memperkenalkan produk-produk tradisional Melayu Riau”, ungkapnya, Selasa, (5/11/24) usai giat.
Sementara itu, Ketua Umum Dewan Pimpinan Harian (DPH) LAMR, Datuk H.Taufik Ikram Jamil, Sekretaris Umum Datuk H.Jonnaidi Dasa mengungkapkan giat membina dan memberdayakan para pelaku usaha UMKM tradisional Melayu Riau berperan vital pada warisan budaya dan pertumbuhan ekonomi daerah itu sendiri.
“semoga kegiatan ini membuka wawasan dan mengembangkan produk yang kita miliki”, tambahnya.
Pada kegiatan ini, sebagai narasumber, Guru Besar bidang hukum perusahaan Universitas Riau, Prof.Dr.Firdaus S.H. MH, PFM Madya BPOM Riau, Hayati dan Ketua DPD IKABOGA Riau, H.Dirawati, hadir juga Sekretaris LAMR, Datuk M. Fadhly, Panglima Madya Tameng Adat LAMR, Datuk M.Khalid serta 20 pelaku usaha UMKM. (**.fredy)