PEKANBARU (saturealita.com)-Serma Ucok A. Hsb, Babinsa Kelurahan Tebing Tinggi Okura, melakukan pemantauan dan kegiatan Hanpangan (Ketahanan Pangan) secara bertahap di wilayah Kodim 0301/Pekanbaru pada Kamis, 16 Mei 2024. Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Ketahanan Pangan Kodam I/Bukit Barisan yang bertujuan untuk memastikan stabilitas dan kemandirian pangan di wilayah tersebut.
Kegiatan pemantauan ini mencakup berbagai tanaman, termasuk sayuran pare dan timun, serta tanaman cabe rawita. Berikut adalah rincian lengkap dari kegiatan tersebut:
A. Tanaman Sayuran (Pare dan Timun)
Lokasi penanaman sayuran pare dan timun berada di Jalan Raja Panjang Okura, Kelurahan Tebing Tinggi Okura, Kecamatan Rumbai Timur. Total luas lahan yang digunakan untuk tanaman sayuran ini adalah sekitar 1 hektar.
1. Tanaman Timun
Tanaman timun dibagi menjadi dua tahap:
Tahap 1
Luas lahan: sekitar 1/3 hektar.
Status tanaman: Selesai.
Kegiatan: Pembersihan lahan dari tanaman lama untuk persiapan penanaman berikutnya.
Tahap 2
Luas lahan: sekitar 1/4 hektar.
Umur tanaman: 9 hari.
Belum ada kegiatan khusus yang dilakukan pada tahap ini.
2. Tanaman Pare
Tanaman pare juga ditanam dalam dua tahap:
Tahap 1
Luas lahan: sekitar 1/2 hektar.
Umur tanaman: 38 hari.
Kegiatan: Belum ada kegiatan tambahan, tanaman dalam fase pertumbuhan normal.
Tahap 2
Luas lahan: sekitar 1/4 hektar.
Umur tanaman: Belum ada data umur karena masih dalam tahap penyiapan lahan.
Kegiatan: Penyiapan lahan untuk penanaman pare tahap kedua.
B. Tanaman Cabe Rawita
Selain sayuran, program ketahanan pangan ini juga mencakup penanaman cabe rawita. Lokasi penanaman cabe rawita berada di Jalan Raja Panjang Okura, Kelurahan Tebing Tinggi Okura, Kecamatan Rumbai Timur, dengan total luas lahan sekitar 1 hektar.
Tanaman Cabe Rawita
Luas lahan: sekitar 1 hektar.
Umur tanaman: 43 hari.
Kegiatan: Pemupukan dilakukan dengan cara kocor untuk memastikan tanaman mendapatkan nutrisi yang cukup dan optimal dalam pertumbuhannya.
Pembibitan Cabe Rawita
Jumlah bibit: sekitar 2000 polibek.
Umur bibit: 19 hari.
Kegiatan: Perawatan intensif untuk memastikan bibit cabe tumbuh sehat dan siap dipindahkan ke lahan tanam utama.
Komitmen Terhadap Ketahanan Pangan
Serma Ucok A. Hsb, Babinsa Kelurahan Tebing Tinggi Okura, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk mendukung program ketahanan pangan nasional.
“Kami berkomitmen untuk memastikan bahwa wilayah kami dapat mencapai kemandirian pangan. Melalui pemantauan yang ketat dan pelaksanaan kegiatan pertanian yang terstruktur, kami berharap dapat memberikan kontribusi nyata terhadap stabilitas pangan,” ujarnya.
Program ketahanan pangan ini tidak hanya bertujuan untuk memastikan ketersediaan pangan, tetapi juga untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan masyarakat setempat dalam bidang pertanian.
Dengan demikian, diharapkan masyarakat dapat lebih mandiri dan mampu mengelola sumber daya alam yang ada dengan lebih baik.
Kegiatan yang dilakukan oleh Serma Ucok A. Hsb dan timnya di Kelurahan Tebing Tinggi Okura merupakan contoh nyata dari sinergi antara TNI dan masyarakat dalam mencapai tujuan bersama, yaitu ketahanan pangan yang berkelanjutan. Program ini diharapkan dapat terus berkembang dan menjadi model bagi daerah-daerah lain di Indonesia dalam upaya mencapai kemandirian pangan. (***/s.topan)
