PEKANBARU, (saturealita.com) – Jaringan Teater Riau (JTR) kembali menghidupkan semangat teater di Riau melalui program bulanan BincangTeater #3. Diskusi kali ini mengangkat tema menarik yaitu “Teater Berbasis Riset”, yang akan diselenggarakan pada Jumat, (24/1/2025), pukul 19.30 WIB di Kedai Yong Sungut, Bandar Seni Raja Ali Haji (Bandar Serai) eks. Purna MTQ Pekanbaru.
Dengan semangat baru di bawah kepengurusan yang baru, Jaringan Teater Riau terus mengobarkan semangat teater di provinsi Riau. Setelah sukses menggelar Pesta Teater Riau pada penghujung tahun 2024, kini JTR kembali menggelar agenda rutin mereka, yaitu BincangTeater .
Kegiatan ini merupakan edisi ketiga dan menjadi pembuka tahun 2025. Meskipun dilakukan dengan semangat swadaya, acara ini diharapkan mampu memberikan manfaat besar bagi perkembangan seni teater di Riau.
Ketua Jaringan Teater Riau (JTR), Aditya Haryadi , menjelaskan bahwa program ini bertujuan untuk memperkuat jaringan teater di Riau sekaligus menjadi ruang berbagi ide dan wawasan.
“Kegiatan ini adalah upaya untuk menyebarkan ide, memperdalam wawasan, serta mempererat hubungan antarteater di Riau,” ujar Adit.
Pada BincangTeater #3 ini, diskusi akan mengeksplorasi berbagai topik menarik. Beberapa di antaranya adalah tentang apa itu teater berbasis penelitian, bagaimana seni pertunjukan dapat berkembang melalui pendekatan penelitian, serta langkah-langkah untuk menciptakan karya teater yang mendalam, relevan, dan berbobot.
Selain itu, diskusi ini akan menghadirkan narasumber inspiratif, yaitu Anwari dari Sumenep. Ia adalah seorang sutradara dan aktor teater yang dikenal sebagai pencipta metode teater Reality of Body sekaligus pendiri Padepokan Seni Madura .
“Acara ini menjadi momen penting bagi siapa pun yang ingin menggali lebih dalam bagaimana teater bisa menjadi medium kreatif sekaligus reflektif dan edukatif,” tutup Adit.
Sedangkan BincangTeater #3 akan dilakukan secara hybrid. Peserta dari luar Pekanbaru dapat mengikuti diskusi melalui Zoom Meeting, sementara peserta yang berada di Pekanbaru diundang untuk hadir langsung di lokasi. (***/s.topan )
