PEKANBARU, (saturealita.com) – Tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) semakin gencar mengungkap dugaan tindak pidana korupsi (Tipikor) dalam proyek pembangunan Flyover Simpang 4 Tuanku Tambusai-Soekarno Hatta (Simpang SKA) Pekanbaru.
Setelah melakukan penggeledahan di Kantor Dinas PUPR-PKPP Riau pada Senin (20/1/2025) dan menyita empat koper berisi dokumen penting, KPK kembali memperluas penyelidikan.
Pada Rabu (22/1/2025), tim penyidik KPK melakukan penggeledahan di Kantor Badan Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) Setdaprov Riau di Gedung Lancang Kuning, Kantor Gubernur Riau. Sekitar pukul 10.30 WIB, lima penyidik KPK memasuki kantor tersebut, dikawal ketat oleh dua petugas kepolisian.
Menurut sumber yang mengetahui peristiwa tersebut, para penyidik KPK mencari dokumen yang terkait dengan proses lelang proyek jembatan layang yang menghabiskan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Riau sebesar Rp159 miliar pada tahun 2018.
“KPK sedang fokus mencari dokumen-dokumen terkait lelang proyek jembatan layang yang besar ini. Ini langkah lanjutan dari penggeledahan sebelumnya,” ujar sumber yang enggan disebutkan identitasnya.
Meski belum ada konfirmasi resmi dari KPK mengenai perkembangan kasus ini, langkah penyidik menunjukkan keseriusan dalam mengungkap dugaan penyimpangan yang melibatkan sejumlah pihak dalam proyek yang berpotensi merugikan negara tersebut. (**/fredy)
