PEKANBARU,saturealita.com-Seminar dan Workshop PD IAI Riau, semakin bergelora saat tiga narasumber memberikan arahan dan mengedukasi ratusan pada apoteker.
Larut dan terkesima saat Desi Wahyuni, S. Farm Owner Apotek Keluarga Group beri masukan mengenai, memulai usaha tidak selalu memerlukan modal besar.
“Kita bisa memulai dari hal-hal kecil. Yang terpenting adalah semangat, kemauan, dan tekad yang kuat, dengan motivasi tinggi, kita dapat menemukan peluang disekitar, seperti menjual produk buatan sendiri atau menawarkan jasa berdasarkan skill atau keterampilan yang dimiliki”, katanya dalam pemaparan seminar, Sabtu siang, (2/11/24) dihadapan ratusan apoteker.
Kemudian dalam penegasanya sesuatu keberhasilan memerlukan dedikasi dan kerja keras, setiap langkah kecil yang akan diambil secara konsisten mendekatkan pada tujuan. Jadi, mulailah dengan berani meskipun dari langkah kecil.
Sementara itu, apt. Alex Sander, S. Farm, M.H, Kepala Balai Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mengarahkan peran penting dalam menjamin keamanan dan kualitas produk obat, kosmetik, serta makanan yang beredar di pasaran untuk melindungi masyarakat.
Jika Anda menemukan indikasi gratifikasi, kejanggalan, atau praktik tidak etis terkait produk-produk tersebut, sangat penting untuk segera melaporkannya kepada BPOM.
Dengan melaporkan temuan anda, BPOM dapat melakukan investigasi dan tindakan yang diperlukan untuk memastikan keselamatan konsumen. “Mari kita dukung upaya ini dengan menjadi konsumen yang cerdas dan bertanggung jawab”, paparnya.
Ditempat yang sama dan sesi akhir seminar, apt. Rahmat Hidayat, S. Farm., M.Sc (Mr. Matt) CEO & Founder Farma Master Class, mengarahkan pentingnya pemberian vitamin yang tepat dapat berperan signifikan dalam memperbaiki berbagai kondisi kesehatan.
Contohnya, vitamin B12 memiliki banyak manfaat, seperti menambah energi, mengatasi kebas yang sering muncul sebagai efek samping dari penggunaan obat diabetes oral, serta membantu mengurangi depresi dan meningkatkan suasana hati.
Selain itu, vitamin C juga penting, karena jika dikonsumsi dalam dosis yang benar antara 500 mg hingga 1000 mg, dapat membantu menurunkan kadar asam urat dalam tubuh.
Dengan memahami manfaat kegunaan masing-masing vitamin mengonsumsinya sesuai kebutuhan, “kita dapat mendukung kesehatan dan kesejahteraan secara lebih optimal”, tutupnya. (***)
